Sabtu, 03 November 2012

Mencegah Kerusakan Motor Injeksi


Industri motor Indonesia diramaikan oleh produksi motor dengan mesin injeksi. Sebut saja produsen motor Yamaha yang baru-baru ini menerapkan injeksi pada motor matic andalannya Yamaha Mio J yang kemudian diklaim sebagai motor matic injeksi irit harga murah.

Injeksi bahan bakar maksudnya adalah teknologi untuk mesin pembakaran dalam. Sebelum bahan bakar dibakar, teknologi ini akan mencampurnya dengan udara secara tepat dan proporsional. Teknologi injeksi yang digunakan untuk motor di Indonesia dominan berupa elektronik, seperti yang digunakan dalam motor matic injeksi baru keluaran Yamaha. Dengan teknologi ini, bahkan motor tidak perlu dipanaskan sebelum digunakan, tidak seperti dengan karburator. Sistem injeksi elektronik bertumpu pada Engine Control Unit (ECU). ECU ini lah yang memonitor kegiatan mesin melalui sensor yang menyebar dalam mesin.

Namun, semuanya membutuhkan perawatan, karena motor injeksi terbilang baru, maka perawatannya dinilai sulit. Lalu bagaimana cara untuk mencegah kemungkinan buruk pada mesin motor injeksi.

- ISi bensin berkualitas.
- Hindari guyuran air yang terus menerus
- Kontrol kondisi Aki Motor secara rutin
- Hindari guncangan yang sering, keras, dan terus menerus
- Segera ke tempat service apabila ada sinyal yang menunjukkan sesuatu yang kurang beres pada mesin.

Tidak terlalu sulit, bukan? Tentunya poin-poin tersebut tidak jauh berbeda dengan apa yang harus dilakukan pada motor non injeksi (karburator). Jadi kenapa dipersulit???

1 komentar: